Terminologi Networking

4:47 AM
Hallo para pembaca artikel ini, nah kali ini saya akan memberikan artikel tentang Terminologi Networking. Agar para pembaca artikel ini bisa menemukan yang ingin di cari bisa menggunak CTRL + F agar lebih mudah mencari dari salah satu Terminologi Networking ini. Oke langsung saja cekidot. Selamat menbaca


Acces Point : 

Perangkat hardware yang memungkinkan wireless client untuk membuat koneksi dengan sesama wireless client. Acces Point sangat penting untuk memberikan pelayanan akses pengguna atau klien ke komputer induk atau server. Ataupun dengan jaringan ethernet berkabel, access point disini akan bertindak sebagai bridge antara jaringan wireless dan jaringan berkabel, juga dapat di gunakan untuk memperluas cakupan area dari sebuah WLAN atau jaringan nirkabel

ATM ( Asynchorneus Trasfer Mode) Protocol : 

Merupakan jenis protokol yang digunakan pada jaringan komputer dengan teknologi komunikasi multimedia yang mendukung pelayanan boardband di masa depan. 

Encryption 64-bit/128-bit WEP : 

Salah satu fasilitas security untuk melakukan pengecekan data dengan basis 64bit, 128bit atau 256bit, saat dilakukan pengiriman paket data dari satu pc ke pc yang lainnya melalu jaringan.

FDM (Frequency Division Multiplexsing) : 

Suatu teknik multiplex sinyal (analog atau digital) yang ditransmisikan oleh satu media dengan menggunakan frekuensi yang berbeda dan dikombinasikan dengan multiple aliran data untuk ditranmisikan melalui medium komunikasi. 

Hot Spot : 

Access Point yang biasanya di gunakan oleh suatu provaider untuk memberikan pelayanan internet dengan teknologi WI-FI

IEEE802.11B : 

Merupakan standar untuk 11 Mbps high rate jaringan nirkabel (tanpa kabel) atau WLAN yang telah diratifikasi dengan menggunakan sinyal radio DSSS

IEEE802.11g : 

Merupakan standar untuk 54 Mbps high rate jaringan nirkabel (tanpa kabel) atau WLAN yang telah diratifikasi dengan menggunakan sinyal radio OFDM

IP Address : 

Pengalamatan yang digunakan untuk mengirimkan atau menerima data pada satu node atau komputer di dalam jaringan yang luas.
Internet Protocol Address terdiri dari kombinasi 4 x 3 nomor (tiap 3 nomornya dibatasi dengan tanda titik). Ini merupakan identitas unik untuk mengidentifikasi masing - masing PC client pada network.

MAC Address : 

Sebuah alamat hardware dengan identifikasi yang unik untuk sebuah node atau jaringan. Biasanya terdapat pada kartu jaringan (NIC).
Media Access Control address adalah ID yang dimiliki pada device yang terhubung dengan network. Seperti ethernet controller, wireless ethernet.

OFDM ( Orthogonal Frequency Division Multiplexing) : 

Suatu teknik modulisasi FDM untuk data digital yang besar dengan menggunakan gelombang radio sebagai mediumnya. OFDM bekerja dengan membagi sinyal radio kedalam pengecil multiple sub-sinyal yang di transmisikan secara simulatan di frekuensi berbeda ke penerimanya.

Passphrase Key Genertation :

Kalimat atau kata kunci membuka sebuah file. Pasphrase ini biasanya di gunakan untuk melindungi file atau koneksi jaringan dari pengguna lain yang tidak diinginkan.

PCB ( Printed Circuit Board ) :

Papan rangkain komponen - komponen perangkat elektronik yang menjadi suatu device atau bagian dari satu pesawat atau alat.

PC Card : 

Salah satu jenis slot multi fungsi yang biasanya terdapat pada mobile PC untuk kebutuhan ekspansi data atau komunikasi, atau istilah lainnya lebih dikenal dengan sebutan PCMCIA.

PCI LAN Adapter : 

Salah satu jenis kartu jaringan yang menggunakan interface PCI

Radio Direct Sequence Spread Spectrum :

Gelombang radio standard yang di gunakan untuk kebutuhan jaringan Wi-Fi. Dimana biasanya bekerja pada frekuensi 2.4Ghz.

TX/RX (transmit/receive) buffers :

Penerima atau pengiriman buffer data yang di gunakan pada jalur lalu lintas jaringan komputer oleh para pengguna.

Virtual Server :

Tehnik yang memungkinkan membuat server bayangan (maya) tanpa harus menambah hardware atau perangkat keras

VPN ( Virtual Private Network ) : 

Suatu jaringan yang konstruksinya menggunakan fasilitas umum serta jaringan telepon untuk terkoneksi ke node.

Wireless Bridge :

Perangkat hardware yang bertindak sebagai penghubung antara satu access point ke access point lain atau antara satu group klien dalam satu gedung ke group klien lain dengan gedung yang berbeda dengan teknologi Wi-Fi.

Wi-Fi ( Wireless Fidelity ) : 

Teknologi transfer data yang menggunakan gelombang radio.

Wireless Ethernet Adapter :

Merupakan perangkat yang mengkonversikan transfer data dari PC ke PC, baik menerima maupun mengirimkan paket data dengan menggunakan medium gelombang radio DSSS ataupun OFDM. Cara kerjanya mirip NIC Card, hanya tanpa kabel

802.11a : 

Standart wireless network dengan maximum data transfer rate 54 Mbps dan bekerja pada frekuensi 5 Ghz.

802.11b : 

Standart wireless network dengan maximum data transfer rate 11 Mps dan bekerja pada frekuensi 2,4 GHz.

802.11g : 

Standart wireless network dengan maximum data transfer rate 54 Mbps (typical 200 Mbps) dan bekerja pada frekuensi 2,4 GHz, dengan backward compatibility berperangkat 802.11b.

Ad-hoc :

Dua perangkat wireless yang saling berkomunikasi secara langsung satu sama lain (peer-top-peer) tanpa bantuan sebuah access point. Beberapa perangkat membutuhkan semacam pairing key untuk security, sebelum kedua perangkat tersebut dapat saling berkomunikasi.

ADSL Modem :

Asymmetric Digital Subscriber Line Modem akan di koneksikan dengan saluran telepon yang telah ada (layanan tergantung sentral telepon yang di gunakan ). Namun mampu melakukan transmit data dengan kecepatan tinggi (1,5 Mbps - 9 Mbps downstream dan sekitar 16 kbps untuk upstream ), tergantung jarak dengan node subscriber.

Browser :

Sebuah program aplikasi yang memiliki kemampuan untuk melihat dan berinteraksi dengan semua informasi yang tersedia pada World Wide Web.

Cable Modem :

Perangkat yang akan mengubungkan PC dengan cable television network, untuk mendapatkan koneksi dengan internet.

Client :

PC (bukan server) yang terhubung dengan jaringan .

DHCP server : 

Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) server akan mengatur secara otomatis IP untuk setiap PC client yang terhubung dengannya.

DSL :

Digital Subscribe Line adalah sebuah boardband connection, melalui line telepon tradisional/ PSTN.

Dynamic IP Address :

IP Address (temporary) yang didapatkan dari DHCP server.

ESSID : 

Exented Service Set Identifier adalah sebuah identitas unik yang digunakan pada jaringan wireless. Untuk dapat saling terhubung, ESSID harus sama, antara gateway (AP ataupun wireless router) dengan wireless client.

Firewall :

Firewall bisa dalam bentuk software atau pun hardware yang menentukan informasi yang dapat masuk dan keluar melalui suatu jaringan/komputer. Firewall-lah yang menentukan informasi yang dapat masuk dan keluar melaluinya. NAT akan menyembunyikan lokal IP dari network di luar firewall. Ini akan mengamankan client, untuk di akses dari luar firewall, ataupun melihat-lihat file di dalamnya.





Artikel Terkait

Previous
Next Post »